PENDAPATAN NASIONAL
Pendapatan nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah
tangga keluarga (RTK) di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi
dalam satu periode,biasanya selama satu tahun.
Perputaran perekonomian makro
• Membagi perekonomian menjadi 4 sektor:
• Rumah tangga
• Perusahaan
• Pemerintah
• Luar Negeri
• Masalah dalam ekonomi Makro :
• Inflasi
• Pengangguran
• Neraca pembayaran
• Pertumbuhan ekonomi yg tinggi
• Peningkatan kapasitas Produksi
Penghitungan pendapatan Nasional
• Metode Produksi
• Menjumlahkan nilai produksi yg dihasilkan oleh sektor produktif
• Metode Pendapatan
• Menjumlahkan semua pendapatan dari semua faktor – faktor produksi( tenaga
kerja , skill, modal, tanah)
• Metode pengeluaran
• Menjumlahkan semua pengeluaran yg dilakukan oleh rumah tangga( C),Produsen
(I),Pemerintah (G), Export/import(X-M)
Pendapatan negara dapat dihitung dengan tiga pendekatan, yaitu:
• Pendekatan pendapatan, dengan cara menjumlahkan seluruh pendapatan (upah,
sewa, bunga, dan laba) yang diterima rumah tangga konsumsi dalam suatu negara
selama satu periode tertentu sebagai imbalan atas faktor-faktor produksi yang
diberikan kepada perusahaan.
• Pendekatan produksi, dengan cara menjumlahkan nilai seluruh produk yang
dihasilkan suatu negara dari bidang industri, agraris, ekstraktif, jasa, dan
niaga selama satu periode tertentu. Nilai produk yang dihitung dengan
pendekatan ini adalah nilai jasa dan barang jadi (bukan bahan mentah atau
barang setengah jadi).
• Pendekatan pengeluaran, dengan cara menghitung jumlah seluruh pengeluaran
untuk membeli barang dan jasa yang diproduksi dalam suatu negara selama satu
periode tertentu. Perhitungan dengan pendekatan ini dilakukan dengan menghitung
pengeluaran yang dilakukan oleh empat pelaku kegiatan ekonomi negara, yaitu:
Rumah tangga (Consumption), pemerintah (Government), pengeluaran investasi
(Investment), dan selisih antara nilai ekspor dikurangi impor ( )
Rumus menghitung pertumbuhan ekonomi adalah sebagai berikut :
• g = {(PDBs-PDBk)/PDBk} x 100%
• g = tingkat pertumbuhan ekonomi PDBs = PDB riil tahun sekarang PDBk = PDB
riil tahun kemarin
Contoh soal :
• PDB Indonesia tahun 2008 = Rp. 467 triliun, sedangkan PDB pada tahun 2007
adalah = Rp. 420 triliun. Maka berapakah tingkat pertumbuhan ekonomi pada tahun
2008 jika diasumsikan harga tahun dasarnya berada pada tahun 2007 ?
• jawab :
• g = {(467-420)/420}x100% = 11,19%
Masalah dan perhitungan PDB
• Perhitungan PDB dan kemakmuran
• PDB kemakmuran rakyat
• Perhitungan PDB dan masalah kesejahteraan sosial
• PDB per Kapita dan Masalah produktivitas
• Perhitungan PDB dan kegiatan ekonomi
Analisis Pendapatan Nasional
• Perekonomian tertutup sederhana dua sektor( Y = C+ I atau Y=C + S)
• Fungsi konsumsi
• C= (APCn-MPC)Yn+MPC Y
• APCn= Cn/Yn
• Fungsi Tabungan
• Pendapatan Nasional Keseimbangan
• Angka Pengganda
Hubungan antara pertumbuhan ekonomi, inflasi,dan pengangguran
• Hubungan antara pertumbuhan ekonomi dg pengganguran
Ketersediaan lap.kerja berhubungan dg penggangguran,ketersediaan lap.kerj
berhubungan dg investasi,investasi didpt dari akumulasi tabungan,makin tinggi
pendapatan nasional peluang pembuka kapasitas produksi baru akan menyerap
tenaga kerja, jika pendapatan nasional dan pendapatan perkapita tinggi maka
penggangguran relatif rendah
• Hubungan antara inflasi dan pengangguran
Jika inflasi tinggi maka masyarakat cenderung tidak menyimpan uangtetapi diubah
dalam barang
Referensi:
• Pengantar Ekonomi,Pratama R,Mandala M,UI, Jakarta,2004
• Pengantar Ekonomi, Iskandar Putong,Ghalia,Jakarta, 2003
• http://id.wikipedia.org/wiki/Pendapatan_nasional
No comments:
Post a Comment