Mungkin sekarang ini para pengguna computer harus berhati-hati dengan adanya resiko terkena virus atau cyber-crime yang dilakukan melalui Internet. Hal ini terbukti setelah beberapa perusahaan besar seperti Google, IBM dan Swiss Institute of Technology melakukan penelitian dan telah menemukan bahwa user yang menggunakan Internet hampir tidak pernah atau kurang peduli dengan keamanan browser yang mereka gunakan ketika surfing di Internet.
Penelitian yang dilakukan oleh Google, IBM dan Institut Teknologi Swiss, menemukan ada sekitar 600 juta user yang sering menggunakan Internet dapat beresiko terhadap serangan virus, Trojan, worm, atau pun kejahatan dunia maya ketika mereka surfing di Internet. Resiko serangan dimulai dari file-file dari vendor yang sekiranya digunakan sebagai pengaman, malah dapat merugikan user karena penyerang dapat mengambil file-file tersebut atau menghilangkannya hingga tak berbekas.
Untuk itu, Google, IBM dan Institut Teknologi Swiss, mencoba mengingatkan kepada user agar dapat memperbarui sistem keamanan browser demi keamanan situs mereka ataupun situs yang tengah mereka gunakan. Keamanan browser sangat penting mengingat para spammer atau cyber-crime apapun seringkali memanfaatkan kelemahan browser dan situs Internet untuk menyerang user seperti pencurian data dan informasi user, pemalsuan data, atau penipuan.
Biasanya penyerang situs Internet akan menyerang user pada bagian plugins. Plugins adalah sebuah program kecil yang dapat memperluas fitur yang dimiliki browser. Plugins menjadi titik kelemahan yang menjadi incaran para attacker sehingga mudah diekploitasi dari suatu tempat dalam browser yang tidak tampak di permukaan atau tersembunyi. Terlebih bagi user yang jarang, bahkan tidak pernah memperbarui versi browser dan plugins browser yang digunakan, semakin memperbesar celah keamanan browser.
Selain itu, hasil penelitian membuktikan bahwa user lebih cenderung menggunakan Firefox versi terbaru daripada browser Internet Explorer yang agak lambat untuk updater versi terbarunya. Terdapat sekitar 83% user yang menggunakan browser Firefox terbaru dan lebih aman, sedangakn Safari sekitar 65%, Opera 56%, dan IE sekitar 47% user yang memperbarui browser-nya.